Filsafat Pendidikan

FILSAFAT PENDIDIKAN IDEALISME


No.
KONSEP
KATA-KATA KUNCI MAKNA KONSEP
1.
Hakikat Realitas
Hakikat realitas bersifat spiritual atau ideal. Bagi penganut idealisme realitas diturunkan melalui substansi fundamental yang sifatnya fundamental yang sifatnya non material, yaitu  pikiran, spirit, roh. Benda-benda yang bersifat material tampak nyata merupakan dari pikiran, jiwa, roh, misalnya: kursi sebenarnya bersifat material hanya tampak saja material, pada hal hakikat kursi adalah spirit yaitu ide tentang kursi karena keberadaan ide tentang kursi tidak akan hancur tidak seperti bendanya suatu saat akan rusak.

2.
Hakikat Manusia
Manusia hakikatnya bersifat spiritual/kejiwaan. Manusia memiliki kemampuan kejiwaannya seperti, (kemampuan berpikir, kemampuan memilih, dsb).  Manusia adalah makhluk yang bebass karena pikiran manusia memiliki kemampuan rasional untuk menentukan pilihan.
    Menurut plato manusia memiliki 3 bagian jiwa yaitu:
-          Nous (akal pikiran) yang merupakan bagian rasional
-          Thumos (semangat atau keberanian)
-          Ephitumia ( keinginan, kebutuhan atau nafsu)

3.
Hakikat Pengetahuan
Manusia dalam memperoleh pengetahuan melalui berpikir dan dalam berpikir itu proses mengetahui terjadi dalam pikiran selain itu manusia dapat pula memperoleh pengetahuan melalui intuisi. Beberapa filsuf pun percaya bahwa pengetahuan diperoleh dengan cara mengingat kembali ( semua pengetahuan adalah mengingat kembali).

4.
Hakikat Nilai
Nilai ini bersifat abadi, Nilai juga merupakan sesuatu yang berharga sesuatu yang diinginkan orang. Nilai dapat menjadi aturan-aturan yang dapat memerintah manusia dari nilai moral imperatif dan abadi yang bersumber dari tuhan. Menurut penganut idelisme Theistik nilai-nilai abadi berada pada tuhan.

5.
Tujuan Pendidikan
Pendidikan bertujuan mengembangkan pikiran, kepribadian dan menumbuhkan karakter pada diri seseorang siswa serta mengembangkan bakat yang dimiliki para siswa.

6.
Kurikulum Pendidikan
Kurikulum pendidikan berisi pendidikan liberal dan pendidikan vokasional/praktis.
-          Pendidikan liberal : untuk mengembangkan kemampuan   rasional dan moral
-          Pendidikan vokasional : untuk mengembangkan kemampuan suatu kehiduan/pekerjaan
     Kurikulum merupakan nilai-nilai kebudayaan yang esensial dalam segala jaman.

7.
Metode Pendidikan
Metode pendidikan seharusnya mengajarkan bagaimana berpikir yang dapat menjadi kenyataan dalam perbuatan. Metode mengajar yang bisa mendorong untuk berpikir reflektif, logis, meningkatkan minat terhadap isi mata pelajaran dan dapat menerima nilai-nilai peradaban manusia
8.
Peranan Pendidik
Menjadi Pendidik harus unggul (exelent) baik moral maupun intelektual, guru juga harus memiliki pengetahuan yang luas dan memahami kebutuhan serta kemempuan-kemampuan para siswanya dan melatih berpikir kreatif untuk menghasilkan siswa yang unggul.




                        FILSAFAT PENDIDIKAN REALISME


No.
KONSEP
KATA-KATA KUNCI MAKNA KONSEP
1.
Hakikat Realitas
Pikiran, jiwa, spirit, roh sebagai hakikat realitas. Menurut para filsuf Realisme bahwa dunia terbuat dari sesuatu yang nyata, substantial dan material yang hadir dengan sendirinya (entity).
2.
Hakikat Manusia
Manusia merupakan bagian dari alam, hakikat manusia didefinisikan sesuai apa yang dkerjakannya. Pikiran (jiwa) adalah sebuah organisme yang sangat rumit yang mampu berpikir dan manusia dapat berpikir dengan bebas.
3.
Hakikat Pengetahuan
Manusia saat dilahirkan kosong tidak memliki pengetahuan  atau ide-ide. Pengetahuan diperoleh melalui pengalaman yang di alami diri manusia. Manusia dapat menggunakan pengalamannya dengan berpikir untuk mencari objek dan menemukan sebuah kebenaran. Dalam prinsip indepedensi yang menyatakan bahwa pengetahuan manusia tentang realitas tidak dapat mengubah substansi atau esensi realitas.
4.
Hakikat Nilai
Individu yang berada di masyarakat nilai adalah suatu pemberian dari masyarakat kepada individu tersebut terhadap baik buruknya dalam bersikap. Jika dalam berpikir menghasilkan sesuatu yang berharga bagi masyarakat individu itu akan memperoleh sebuah nilai yang baik dari masyarakat.
5.
Tujuan Pendidikan
Tujuan pendidikan untuk mengembangkan potensi para peserta didik agar para siswa ini dapat bertahan hidup dalam era globalisasi, memperoleh keamanan dan memiliki skill yang baik dengan jalan memberikan pengetahuan yang essensial dan memberikan keterampilan-keterampilan kepada para siswa tersebut.
6.
Kurikulum Pendidikan
Dalam mencapai tujuan pendidikan kuriikulum pendidikan seharusnya meliputi:
-          Sains/ ilmu pengetahuan alam dan matematika
-          Ilmu-ilmu kemanusiaan dan sosial
-          Nilai-nilai
Menurut para filsuf Realisme kurikulum yang baik diorganisasi menurut mata pelajaran dan berpusat pada materi pelajaran ( subject matter centered ).
7.
Metode Pendidikan
-          Metode pendidikan, belajar dapat melalui pengalaman langsung maupun tidak langsung
-          Bersifat otoriter. Guru mewajibkan setiap siswa untuk dapat menghafal, menjelaskan, membandingkan fakta-fakta dan mengambil kesimpulan.
-          Evaluasi untuk mengukur secara tepat pemahaman para siswa tentang materi-materi yang dianggap esensial.
8.
Peranan Pendidik
Guru merupakan peran yang sangat penting dalam pendidikan , guru sebagai penentu materi pelajaran, membuat mata pelajaran sebagai sesuatu yang kongkrit untuk dialami siswa. Guru harus mengusai pengetahuan, menguasai teknik-teknik mengajar untuk  mengembangkan kompetensi dan mencapai tujuan pendidikan.

Categories:

0 komentar:

Posting Komentar

Look @ Me

Total Tayangan Halaman

Radio

Chat